ku ingin membencimu,
agar galau ini berlalu...
ku ingin membencimu,
saat mataku tak mampu tutupi kenyataan,
membukakan luka...
ku ingin membencimu,
meski air mata mengalir, sanubari menjerit,
bahkan do'a masih berujud utama...
ku ingin membencimu,
bersama ketidakrelaan hati melakukannya,
ku ingin membencimu,
sebab,
aku teramat mencintaimu...
No comments:
Post a Comment
wanna give a comment?